‎Probolinggo,cakramedianews.com- Polres Probolinggo Kota menunjukkan ketegasan dalam upaya pencegahan kejahatan jalanan. Dalam patroli gabungan keamanan yang ditingkatkan pada Sabtu malam (29/11/2025), Satuan Samapta berhasil mengamankan 13 pemuda dari dua lokasi publik yang kedapatan mengonsumsi minuman keras (miras).

‎Kegiatan patroli ini membuahkan hasil signifikan di dua titik rawan kerumunan anak muda :

‎ 1. Tujuh pemuda diamankan di kawasan Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL).

‎ 2. Enam pemuda lainnya ditertibkan di sekitar Stadion Bayuangga.

‎Saat ditemukan, para pemuda ini sedang menenggak alkohol dan menimbulkan kegaduhan, yang langsung ditindak tegas oleh petugas. Seluruh pemuda dibawa ke Mapolres Probolinggo Kota untuk pendataan dan akan menghadapi sidang tindak pidana ringan (tipiring) pada hari Rabu mendatang.

‎Kasat Samapta Polres Probolinggo Kota, Iptu Agus Nurfadianto, membenarkan bahwa patroli ini difokuskan pada jam-jam kritis untuk memutus potensi gangguan Kamtibmas.

‎”Konsumsi miras adalah pemicu utama tindak kriminalitas, termasuk tawuran dan potensi aksi gangster di jalanan. Kami menegaskan bahwa kegiatan ini adalah langkah preemptif kepolisian,” tegas Iptu Agus Nurfadianto.

‎Ia menekankan bahwa Polres Probolinggo Kota tidak akan memberi ruang sedikit pun bagi gangguan keamanan. “Miras dan kejahatan jalanan adalah dua hal yang saling terkait. Dengan menertibkan miras, kami memutus mata rantai potensi terjadinya aksi kekerasan dan gangsterism,” tambahnya.

‎Kasi Humas Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainullah, menambahkan bahwa patroli ini dilakukan untuk menyeimbangkan peningkatan aktivitas masyarakat di malam Minggu.

‎” Tujuannya memberikan rasa aman bagi warga yang beraktivitas di wilayah Kota Probolinggo, Dalam kejadian ini, untungnya tidak ditemukan adanya pengrusakan,” ujarnya.

‎Menyikapi maraknya gangster, Iptu Zainullah mengingatkan masyarakat untuk tidak mengonsumsi miras atau narkoba, menghindari keributan, tawuran, balapan liar, serta menjauhi penggunaan knalpot bronk yang mengganggu kenyamanan.

‎Sementara itu, Kasat Samapta Iptu Agus Nurfadianto meminta peran aktif orang tua.

‎ “Kami meminta peran aktif masyarakat. Kepada orang tua, mohon awasi ketat anak-anaknya agar tidak terlibat dalam kegiatan yang menjurus pada gangster atau tawuran.”Ujarnya.

‎Guna menjaga keberlanjutan kondusivitas wilayah, Polres Probolinggo Kota memastikan bahwa intensitas patroli akan terus diperkuat, ​Langkah ini merupakan komitmen serius Polres Probolinggo Kota dalam merespons maraknya aksi gangster dan perilaku menyimpang lainnya.

‎Tujuan utamanya adalah untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan bebas dari ancaman kejahatan jalanan, sehingga seluruh warga dapat beraktivitas tanpa rasa khawatir. Dengan mempersempit ruang gerak gangster dan pemicu keributan, Polres Probolinggo Kota berharap ketertiban masyarakat dapat terjaga sepenuhnya. ( Fabil )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *