

Probolinggo,cakramedianews.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Badan Pengelolaan Pendapatan, Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) menggelar Gebyar Panutan Pajak Daerah tahun 2025 di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo, Kamis (5/6/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris didampingi Ketua TP PKK Kabupaten Probolinggo Ning Marisa Juwitasari Moh. Haris, SE., Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Ra Fahmi AHZ, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Probolinggo Reno Handoyo, perwakilan Forkopimda, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Ugas Irwanto serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Probolinggo.
Gebyar panutan pajak daerah ini juga dihadiri oleh Pimpinan Bank Jatim Cabang Kraksaan Siska Dian Permatasari, Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT), Papdesi, PHRI, KADIN, IDI, IBI, CSR, Muslimat dan Fatayat NU, Rektor UPM, UNUJA, Unzah serta para wajib pajak dan restoran di wilayah Kabupaten Probolinggo.
Kegiatan ini merupakan momen apresiasi khusus bagi wajib pajak teladan seperti hotel, restoran dan wajib pajak PBB dari kalangan ASN yang telah menunjukkan kepatuhannya dalam membayar pajak daerah.
Dalam kesempatan tersebut diserahkan beragam penghargaan. Dian diantaranya penghargaan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tercepat lunas PBB peringkat 1 diraih Bagian Kesra, peringkat 2 diraih Dinas Kominfo dan peringkat 3 diraih Kecamatan Banyuanyar, OPD Pengelola BMD terbaik diraih Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu serta penghargaan PPAT/PPATS dengan kontribusi terbaik peringkat 1 diraih Eko Nurstyono, peringkat 2 diraih Hj. Khusnul Hitamimah dan peringkat 3 diraih PPTAS Kecamatan Paiton.
Penghargaan juga diberikan untuk Wajib Pajak (WP) Hotek Tertib Pajak peringkat 1 diraih Hotel Goya, peringat 2 diraih Gubuk Ndeso Homestay dan peringkat kerika 3 Hotel Aliya serta WP Restoran Tertib Pajak peringkat 1 diraih Restoran Handayani/Wisata, peringkat 2 diraih Restoran Tongas Asri dan peringkat 3 diraih Rocket Chicken Paiton.
Selanjutnya penghargaan untuk WP hotel kontribusi pajak tertinggi diraih Manis Ae Cabin and Resto, peringkat 2 diraih Hotel Lava View Lodge dan peringkat 3 diraih Hotel Joglo Kecombangan Bromo. Kemudian Wajib Pajak (WP) restoran kontribusi pajak tersebut peringkat 1 diraih Ayam Bawangan Bromo, peringkat 2 diraih Restoran Jiwa Jawa Bromo dan peringkat 3 diraih RM Lumayan/Rawon Nguling. Diserahkan pula penghargaan untuk pelunasan PBB tersebar tahun 2025 kepada PT PLN Nusantara Power UP Paiton.
Gebyar ini juga diisi dengan penyerahan penghargaan bagi kecamatan dan desa lunas pajak. Untuk kecamatan lunas pajak tahun 2024 meliputi Kecamatan Tiris, Wonomerto, Tegalsiwalan, Pajarakan, Tegalsiwalan, Krejengan, Sumber dan Bantaran serta penghargaan desa lunas pajak 2025 diberikan kepada 30 desa di Kabupaten Probolinggo.
Kepala BPPKAD Kabupaten Probolinggo Kristiana Ruliani menyampaikan kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap kewajiban perpajakan daerah.
“Tujuannya untuk memberikan penghargaan kepada wajib pajak teladan sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Kabupaten Probolinggo atas kontribusi dan partisipasi mereka dalam pembayaran pajak daerah dalam rangka meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ujarnya.
Sementara Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh wajib pajak daerah atas kontribusi dan kepatuhan dalam melakukan pembayaran pajak daerah.
“Partisipasi aktif dari para wajib pajak inilah yang menjadi salah satu pilar penting dalam mendukung penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat di Kabupaten Probolinggo,” katanya.
Menurut Bupati Haris, kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi kepada para wajib pajak yang telah menunjukkan kepatuhan dan semangat kebersamaan dalam memenuhi kewajiban perpajakan.
“Selain sebagai bentuk penghargaan atau reward, kegiatan ini juga menjadi momen penting untuk terus menumbuhkan kesadaran masyarakat bahwa pajak adalah salah satu bentuk gotong royong dalam pembangunan daerah,” lanjutnya.
Dalam menghadapi tantangan pembangunan yang semakin kompleks jelas Bupati Haris, diperlukan langkah-langkah inovatif dan kolaboratif dari seluruh pemangku kepentingan. Peran serta masyarakat dalam membayar pajak secara tepat waktu dan sesuai ketentuan adalah bentuk nyata kontribusi untuk pembangunan daerah.
“Saya mengajak seluruh jajaran pemerintahan mulai dari perangkat daerah hingga aparatur kecamatan dan desa untuk terus mendorong partisipasi perpajakan kepada masyarakat. Tidak hanya menjelaskan kewajiban membayar pajak, tetapi juga menyampaikan bagaimana pajak dibayarkan akan kembali kepada masyarakat dalam bentuk pembangunan dan pelayanan publik,” terangnya.
Bupati Haris menambahkan sinergi antara pemerintah daerah, pelaku usaha dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk mewujudkan tata kelola pajak daerah yang adil, transparan dan akuntabel.
“Dengan komitmen dan kerjasama semua pihak, saya yakin Kabupaten Probolinggo dapat meningkatkan kemandirian fiskal dan memperkuat pondasi pembangunan yang berkelanjutan,” pungkasnya. (Fabil).

