
Probolinggo,cakramedianews.com-
Setelah berlangsung sejak 23 November lalu, Kejuaraan Nasional Voli Antar Klub U-19 tahun 2025 resmi ditutup, Minggu (30/11). Ketegangan dan keseruan permainan klub putra dan putri bertanding di final, berhasil mencuri perhatian penonton yang memadati lapangan voli GOR Mastrip.
Wali Kota Probolinggo Aminuddin menyaksikan langsung pertandingan final putri antara Ganevo Yogyakarta dan Grobogan Mitra Bank Jateng, yang berhasilkan dimenangkan Ganevo Yogyakarta dengan skor 3-1.
Sedangkan permainan klub putra Pasundan melawan Porvit Kudus pun tak kalah seru. Tiga set permainan berlangsung tegang. Teriakan penonton terus berderu kencang. Akhirnya, pertandingan penutup Pasundan berhasil mengungguli Porvit Kudus dengan skor 3-1.
Dari 61 tim, yang terdiri dari 34 tim putra dan 27 tim putri, inilah pemenang Kejurnas Voli U-19 tahun 2025. Juara I tim putri Ganevo Yogyakarta, juara II Grobogan Mitra Jateng, juara III Phonska Plus dan juara IV Lampung Phinisi. Untuk tim putra, juara I Pasundan, disusul Porvit Kudus, Indomaret dan Privolley Gurita Kaur.
Sekjen PBVSI Heyzer Harsono yang ikut menyaksikan berlangsungnya laga mengaku terkesan dengan penyelenggaraan kejurnas di Kota Probolinggo. “Bagus sekali. Jadi, kami juga ingin di daerah-daerah ada kejuaraan, tidak hanya di kota besar. PBVSI sangat mendukung daerah untuk menjadi tuan rumah. Gedung bagus dan ramai juga di sini. Sudah sesuai degan prediksi PP (pengurus pusat) dalam penyelenggaraan di kota ini,” ujar Heyzer, yang hadir bersama Dewan Pengawas PBVSI Brigjen Pol (P) Robert Kodong.
Heyzer menjelaskan, sekarang PP PBVSI selalu mengadakan kejuaraan under age selama dua kali, baik itu tim U -16, U -17, U – 18 hingga U – 19 untuk persiapan mengikuti kejuaraan di Asia agar berkelanjutan. Diakui olehnya, dulu PP jarang mengirim tim untuk ikut kejuaraan tetapi saat ini semua kejuaraan di Asia akan terus diikuti.

“Under age ini kami ikutkan program di Asia terus dibawa ke daerah. Salah satunya, di Kota Probolinggo. Kami berterima kasih kepada Wali Kota yang sudah bersedia menjadi tuan rumah kejuaraan ini. Sebetulnya, saya kagum dengan Wali Kota Probolinggo mau menyelenggarakan. Kami sangat appreciate,” tegas Sekjen Heyzer.
Wali Kota Probolinggo Aminuddin pun merasa senang dan berbangga hati diberi kepercayaan oleh PP PBVSI untuk menjadi tuan rumah penyelenggara U-19 dari Kejurnas Voli 2025 ini. Ia bersyukur pertandingan berjalan dengan lancar dan memberikan efek positif bagi Kota Probolinggo.
“Kami ucapkan terima kasih kepada PP PBVSI. Selamat kepada para tim yang sudah mendapatkan pemenang. Tentu, perlu kami garis bawahi, kami di Kota Probolinggo siap menyelenggarakan kejuaraan tingkat nasional,” tegas Aminuddin, saat ditemui usia penyerahan medali kepada para juara.
Jadi Momen Belajar untuk Tim Voli Kota
Ketua PBVSI Kota Probolinggo Agus Efendi mengungkapkan selama kurang lebih 8 hari penyelenggaraan kejurnas, penonton begitu antusias datang ke GOR Mastrip. Katanya, mereka yang nonton rata-rata masyarakat yang militan kepada klub atau atlet voli tertentu. Selain hadir langsung ke GOR, masyarakat pun banyak yang nonton melalui live stasiun TV.
Dengan kejurnas ini, lanjut Agus Efendi, bibit-bibit voli di klub segala usia atau di bawah usia (U-19) bisa melihat permainan yang bagus. “Bagaimana cara defensif yang betul, bisa melihat permainan di kejurnas ini dan bisa terhadi perubahan. Pelatih-pelatih juga melihat, serangan bagaimana, menambah durasi ketahanan fisik bagaimana. Selama 8 sampai 9 hari banyak yang sharing,” tuturnya.
Harapan PBVSI setempat, selain menggeliatnya ekonomi, bibit-bibit atlet voli yang sering melihat tampilan luar biasa akan semakin semangat untuk latihan. Dengan demikian, secara personal atlet daerah bisa dilirik oleh Jatim atau bahkan nasional karena punya kemampuan mumpuni.
“Semoga selanjutnya ada event tahunan di Kota Probolinggo, minimal 1 event voli apapun kelasnya. Ini akan kamis siapkan dari awal. Kami berkomunikasi dengan intens. Ini barometer karena tidak semua daerah bisa jadi tuan rumah event nasional. Dengan event ini semua sektor dari pembibitan atlet, ekonomi, budata, kuliner Probolinggo semakin dikenal,” imbuh pengurus cabor yang juga Asisten Administrasi Umum Setda Kota Probolinggo ini.(Agus)
